Agustus 11, 2020

Potensi Penggunaan Listrik Tenaga Surya Di Indonesia

solar panel di indonesia

Bicara mengenai perangkat panel surya (solar panel), maka kita tentu akan bicara mengenai cara kerja dari panel tenaga surya tersebut. Untuk ulasan lebih lanjut mengenai cara kerja dari solar panel, berikut ini adalah ulasan yang bisa kami berikan.

Kondisi Penggunaan Panel Surya Di Indonesia

panel surya di indonesia

Indonesia merupakan salah satu negara tropis yang disinari oleh matahari sepanjang tahun. Hal ini menyebabkan Indonesia menjadi salah satu negara yang berpotensi menghasilkan listrik secara mandiri dengan menggunakan panel surya. Saat ini hanya ada 0,05% potensi rumah tangga yang telah menggunakan solar panel sebagai sumber penghasil listrik yang dikonsumsinya.

Hal ini disebabkan karena banyak alasan, salah satunya karena biaya instalasi yang cukup tinggi. Akan tetapi dengan biaya instalasi sekali anda tetap bisa mendapatkan listrik gratis hingga 25 tahun mendatang.

Biaya untuk operasional dan maintenance juga sangat minim karena anda tidak terbebani pembayaran tarif listrik apapun tiap bulannya. Terlebih jika anda menggunakan pembangkit listrik tenaga surya yang menerapkan prinsip fotovoltaic untuk menangkap panas dan juga menghasilkan listrik.

Ketika pembangkit listrik tenaga surya yang anda miliki menggunakan prinsip photovoltaic, maka anda bisa mendapatkan listrik di rumah anda dengan cara yang lebih singkat. proses singkat yang dimiliki oleh prinsip photovoltaic ini juga menyebabkan perangkat yang dibutuhkan dalam pembuatan penghasil listrik ini menjadi lebih minim.

Prinsip Kerja Panel Surya

listrik tenaga surya

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya panel surya merupakan sebuah alat yang dapat membantu mengkonversi cahaya matahari menjadi energi listrik. Sesungguhnya cara untuk mendapatkan energi listrik dari panas matahari ini ada dua yaitu prinsip photovoltaic dan juga prinsip photo thermal.

Pada prinsip photo thermal ini anda akan membuat sebuah sistem yang dapat digunakan untuk mengarahkan panas matahari ke sebuah titik. Panas matahari yang diterima digunakan untuk memanaskan air. Air yang sudah dipanaskan dan menghasilkan uap yang akan menggerakkan turbinpembangkit listrik. Jika menggunakan perangkat seperti ini, maka jumlah perangkat yang dibutuhkan untuk menghasilkan listrik tentu akan lebih banyak.

Sedangkan jika Anda menggunakan tenaga surya dengan prinsip fotovoltaik ini, maka hanya ada beberapa perangkat yang perlu Anda siapkan. Perangkat utama yang perlu Anda siapkan adalah sel surya, yang kedua adalah baterai dan yang ketiga adalah pengubah arus. Ketika sel surya mengubah cahaya matahari menjadi menjadi listrik, maka listrik yang dihasilkan adalah arus listrik searah atau DC. Ketika anda ingin memanfaatkan listrik yang dihasilkan oleh panel surya dengan sistem fotovoltaik, maka anda perlu mempersiapkan alat konversi yang mengubah listrik DC menjadi listrik AC atau listrik arus bolak-balik.

Baca Juga:

Sesungguhnya ketika anda akan memilih sebuah sel tenaga surya, maka anda bisa memilih panel tenaga matahari yang dapat memproduksi listrik dan digunakan secara langsung atau disimpan dulu menggunakan baterai. Jika anda memiliki panel tenaga surya yang disimpan terlebih dahulu dengan menggunakan baterai, maka anda bisa menggunakan listrik hasil tenaga surya tersebut baik di pagi hari, di siang hari maupun di malam hari.

Akan tetapi jika Anda menggunakan panel tenaga surya yang menciptakan energi dan hanya bisa digunakan secara langsung, maka ketika cahaya matahari tidak muncul akan sulit bagi anda untuk memanfaatkan tenaga listrik dari panel sel surya yang sudah anda pasang.

Cara Menggunakan Tenaga Listrik Yang Dihasilkan Oleh Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)

meteran-listrik-pln

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ketika anda akan menggunakan panel listrik Anda bisa menggunakan panel surya yang dilengkapi dengan baterai atau yang bisa digunakan secara langsung.

Apapun panel surya yang Anda pilih, maka sumber listrik yang dihasilkan oleh panel surya Anda harus disalurkan melalui kabel ke panel listrik yang ada di rumah anda. Ketika anda menggunakan solar panel untuk menghasilkan listrik, maka secara otomatis listrik yang digunakan untuk menghidupkan perangkat elektronik anda akan diambil terlebih dahulu dari panel surya yang sudah anda pasang.

Jika jumlah listrik tidak memenuhi, baru alat elektronik yang Anda gunakan akan menyedot listrik yang dihasilkan oleh PLN. Meskipun anda sudah menggunakan PLTS di rumah Anda akan sangat sulit untuk lepas dari kebutuhan listrik PLN. Hal ini disebabkan karena tenaga surya merupakan sebuah tenaga yang memang selalu ada tapi sangat tergantung kondisi sinar matahari yang berubah-ubah. Oleh karena itu penggunaan tenaga listrik dari solar panel harus tetap seimbang dengan penggunaan listrik dari PLN.

Jika kondisinya berbalik, jumlah listrik yang dihasilkan panel surya lebih besar dari yang anda perlukan, maka anda bisa menjualnya kembali ke PLN. Menjual listrik Anda ke PLN ini bisa dilakukan dengan cara mengganti meteran yang ada di rumah dengan meteran ekspor impor. Sehingga jumlah listrik hasil dari solar panel yang tidak Anda gunakan bisa disalurkan ke rumah tangga yang lain.

Ketika rumah tangga lain menggunakan listrik yang anda produksi maka anda hanya perlu membayar selisih antara listrik yang anda gunakan dan listrik yang anda jual.

Keuntungan Menggunakan Panel Surya Untuk Kehidupan Modern Indonesia

Listrik merupakan hal yang esensial bagi masyarakat Indonesia tetapi perlu diketahui bahwa kebutuhan listrik makin luas dan makin mahal.

Untuk kelas non subsidi, peningkatan tarif dasar listrik bisa mencapai 9,7% setiap tahunnya. Jika anda tidak ingin biaya listrik dirumah Anda membengkak terus-menerus, maka menggunakan PLTS secara pribadi akan sangat menguntungkan. Hal ini disebabkan karena selain digunakan untuk memenuhi kebutuhan sendiri, penjualan listrik menyebabkan penggunaan solar panel menjadi sangat menguntungkan.

Baca Juga:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *